5 Peluang Usaha Export ke Jepang yang Menggiurkan
Negara Jepang bisa menjadi salah satu tujuan yang menggiurkan bagi yang sedang menekuni bidang export. Dengan adanya internet yang bisa membuatnya semakin mudah, peluang usaha export ke Jepang juga semakin terbuka lebar. Ada banyak peluang usaha yang bisa dimanfaatkan. Mulai dari makanan mentah, hasil pertanian, kayu dan masih banyak lagi.
Peluang Usaha Export ke Negara Jepang
Banyak komoditas unggulan daerah yang bisa dijadikan peluang usaha export ke negara Jepang. Bahkan menurut Ketua GPEI Benny Soetrisno, beberapa komoditas ini tidak dimiliki oleh negara lain. Seperti produk hortikultura atau buah tropis yang sedang naik daun. Berikut ini beberapa peluang usaha yang bisa diekspor ke Jepang:
1. Tempe
Sebenarnya ada banyak bahan makanan hasil perkebunan yang berpeluang untuk diekspor ke luar negeri, seperti Jepang. Salah satunya adalah produk tempe. Karena termasuk makanan yang sehat dan bergizi, tempe semakin diminati oleh masyarakat Jepang. Tren pasar Jepang sendiri saat ini sudah melirik produk-produk berkualitas dari Indonesia.
Faktor kualitas dan keamanan serta kemasan yang praktis dan menarik menjadi poin penting untuk memastikan penetrasi pasar ekspor. Oleh karena itu, pastikan bahwa produk tempe Indonesia tidak terlepas dari peran BPOM agar kualitas ekspor benar-benar aman. Selain itu, produk tempe juga harus memiliki hasil uji lab yang diakui Jepang sehingga sesuai dengan standar.
2. Tanaman Hias
Ekspor tanaman hias dari Indonesia hingga akhir 2021 lalu meningkat secara signifikan. Hal ini menunjukkan bahwa komoditas tanaman hias menjadi peluang usaha export ke Jepang yang menggiurkan. Tanaman hias sendiri menjadi salah satu komoditas stress release bagi beberapa masyarakat.
Adapun jenis tanaman yang memiliki peluang tinggi antara lain produk bunga, kuncup bunga, lumut mosse, lichen, bunga potong dan tanaman hias lainnya. Adapun produk lumut mosse dan lichen merupakan yang paling dicari oleh farmasi Jepang karena memiliki kandungan nutrisi yang mampu mengobati berbagai penyakit. Seperti asma, bronkitis, lambung, antioksidan, antivirus hingga anti kanker.
3. Produk Hortikultura
Perlu diketahui bahwa pasokan sayur-sayuran dan buah-buahan di Jepang berasal dari China, Amerika dan Filipina. Hal ini yang menunjang adanya peluang usaha bagi Indonesia untuk ekspor produk hortikultura ke Jepang. Salah satu peluang usaha yang berpeluang adalah pisang dan nanas. Di Jepang sendiri buah pisang menjadi buah yang paling sering dikonsumsi.
Selain itu, menurut kesepakatan Indonesia dengan IJEPA, pisang dan nanas sangat berpotensi. Karena buah asal Indonesia ini dibebaskan tarif bea masuk oleh pemerintah Jepang. Walaupun demikian, pastikan untuk mengekspor produk yang memenuhi spesifikasi dan standar yang ditetapkan oleh Jepang.
4. Karet Alam
Seperti yang diketahui bahwa karet alam menjadi komoditas perkebunan yang unggul di Indonesia. Sebagian besar karet alam juga ditujukan untuk kegiatan ekspor, khususnya ke Jepang. Bahan baku ini diekspor untuk pembuatan ban di Jepang. Terlebih Jepang memiliki banyak perusahaan yang bergerak di bidang otomotif.
Mulai dari Toyota, Daihatsu, Suzuki, Honda, Mazda, Subaru, Kawasaki, Yamaha, Suzuki, Nissan, Mitsubishi serta Mitsuoka. Maka dari itu, baik lateks maupun karet alam memiliki potensi yang besar untuk diekspor ke Jepang. Karet yang berasal dari petani Indonesia ini nantinya diolah menjadi ban di pabrik Jepang.
5. Makanan dan Minuman
Ada salah satu peluang usaha export ke Jepang yang berpotensi bagi pelaku UMKM yaitu food and beverage. Menurut Dyah yang merupakan perwakilan Bank BNI di Tokyo, produk makanan dan minuman sangat berpeluang untuk menembus pasar Jepang. Yang diantaranya merupakan produk halal.
Adapun cara untuk memasarkan produk makanan dan minuman ini yaitu melalui usaha para diaspora yang sudah berada di Jepang. Pasalnya saat ini sudah ada 64 restoran di Jepang yang dijalankan oleh Diaspora Indonesia. Hal ini menjadi peluang bagi UMKM untuk bersinergi dengan diaspora Jepang.
Tips Agar Bisa Ekspor ke Jepang
Saat ini Jepang memang menjadi tujuan ekspor yang cukup menjanjikan khususnya bagi para UMKM di Indonesia. Setelah mengetahui potensi peluang usaha export ke Jepang maka pahami juga tips untuk bisa melakukan eksport produk ke Jepang. Berikut beberapa tips untuk memulainya:
- Pahami karakteristik pasar Jepang dengan riset selera dan kebutuhan masyarakat Jepang;
- Lengkapi semua kebutuhan administratif untuk ekspor;
- Jangan kualitas, kuantitas serta kontinuitas produk; dan
- Jaga hubungan baik yang berkesinambungan.
Itulah beberapa peluang usaha export ke Jepang yang sangat potensial. Jika tertarik untuk mencoba peruntungan di bidang export, maka segera siapkan perencanaan dan budget mulai sekarang. Sehingga usaha bisa segera dijalankan!